Sobat MMBlog sekalian, Honda gak hanya memberikan update pada Honda CB650F dan Honda CBR650F Sob. lebih dari itu, Honda juga memberikan opsi tambahan pada varian trail mereka yakni Honda CRF250L Rally. Sebuah motor trail yang lebih mengarah kepada genre enduro advenuture yang jangkung, hightech, futuristik, dan off-road oriented. Hmm, jawaban buat Versys 250 dan V-Strom 250 kah?
Sobat MMBlog sekalian, motor retro emang asyik banget untuk dibahas, salah satunya adalah motor retro Yamaha yakni Yamaha XSR900. Nah, tahun depan Yamaha akan menjual secara terbatas Yamaha XSR900 yang diberikan label Yamaha XSR900 Abart Edition! WOW! Yamaha XSR900 diberikan sentuhan modifikasi yang kerennya keterlaluan Sob. bekerja sama dengan Abarth salah satu merek paling prestisius di dunia balap mobil Yamah membuat cafe racer berbasis Yamaha XSR900!
Sobat MMBlog sekalian, gak mau kalah dari kubu sayap megar, kubu garputala pun ikut meramaikan pasar sepeda motor di tahun 2017 kelak. Nampaknya, tim garputala memang lagi demen-demennya nih fokus ke motor maxy scooter aka matik-matik gambot Sob. setelah kemarin di IMOS memperlihatkan X-Max dan Aerox 150, di EICMA, ternyata Yamaha memberikan kejutan dengan memperlihatkan Yamaha T-Max terbaru, emang apa aja yang baru itu? Banyak Sob, apalagi T-Max ini ada varian SX dan DX, weleh.
Sobat MMBlog sekalian brother sarungan dari Honda CB650F, Honda CBR650F juga mendapatkan update untuk tahun 2017 Sob. ya emang udah seharusnya sih, life cycle desainnya emang udah harus mendapatkan penyegaran. Nah, secara tampilan, motor ini tampaknya gak ada ubahan yang signifikan yah kecuali headlamp depan yang menggunakan LED. Kirain MMBlog ini motor bakalan banyak berubah jadi kayak CBR250RR atau CBR500R gitu Sob, tapi powernya nambah nih!
Sobat MMBlog sekalian dari ajang pagelaran EICMA di Milan, akhirnya Honda CB650F yang sudah eksis dari tahun 2012 (apa tahun 2013? Global) mendapatkan update Sob. bisa dibilang major facelift sih nih. tampilan motor ini jadi lebih fresh tapi kalau ada Honda CB500F, lho kok jadi terlihat mirip? Ya memang kayaknya karena headlamp yang digunakan senada dengan headlamp Honda CB500F Sob yang LED . ada juga sedikit ubahan pada tangki dan shroudnya, terlihat lebih muscular dan agresif yah.
Sobat MMBlog sekalian, membaca artikel mengenai beberapa moge Kawasaki yang rebah di IMOS 2016, MMBlog jadi pengen sharing perihal menduduki moge dalam keadaan statis. Gak bisa dipungkiri juga sih soalnya, moge itu emang punya daya tarik magis! Buat blogger, ngedudukin bisa ngereview ergonomi, buat user, pengunjung, ngedudukin bisa jadi pride tersendiri dan ajang selfie. Nah, daripada bikin rusak moge yang dipajang sama ATPM di pameran, ada beberapa aspek yang harus masbro perhatikan yakni Situasi, Kondisi, Toleransi, Pandangan, dan Jangkauan, awas jangan disingkat yah :p .
Sobat MMBlog sekalian, inget event HBD 2015? Waktu itu MMBlog diajak oleh PT AHM untuk bergabung dan agendanya adalah touring Sob. Salah satu gear yang diberikan oleh AHM adalah jaket Respiro Velocity R3. Hmm, gimana nih reviewnya Sob? Ini jaket gak terlalu sering MMBlog pakai, nanti akan MMBlog ulas alasannya Sob. Yang jelas, untuk kualitas sih oke punya banget untuk produk lokal Sob, okeh lanjut lagi yah.
Sobat MMBlog sekalian, dari laman blog temen-temen, udah bisa dibaca mengenai informasi power Honda CBR250RR yang bertumbuh (bukan karena minum susu High-Low Teen) menjadi 38,7 PS dari sebelumnya yang dirilis pas ada Marquez 36,8 PS. Lho kok bisa berubah sih Mas? Gak konsisten nih! ya biasalah, kan dibrosur-brosur motor suka ada tulisan “spefisikasi dapat berubah sewaktu-waktu” nah, bener kan kejadian 
😆 😆 . lalu gimana dong? Ya gak gimana-gimana, seru melihat persaingannya Sob.
Sobat MMBlog sekalian, ketika launching Suzuki GSX-R150 dan GSX-S150, Jujur MMBlog lebih nafsu melihat Suzuki GSX-S150 Sob. ya temen-temen udah tahulah, MMBlog bukan sport bike maniac, motor fairing, ergonominya pasti ya gitu, identik sama bongkok, rebah, ya beda-beda tipis feelnya, ada yang nyungsep beneran, ada yang lebih santai dikit. Sedangkan GSX-S150, menggunakan setang pipa yang lumayan tinggi, terus gimana ergonominya?
[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]
Sobat MMBlog sekalian, akhirnya Honda CBR250RR bisa sedikit ngobrol-ngobrol nih sama MMBlog Sob. gimane cerite ngobrol-ngobrol? Ye maksudnya sedikit di ajak interaksi Sob? interaksi gimana? Ya kayak ditunggangin, dinyalain mesinnya, dan dipelintir gasnya. Setelah beberapa bulan penasaran, akhirnya kesampaian juga untuk nyoba dudukin motor ini Sob, nah, MMBlog coba ulas yah.
Ergonomi Honda CBR250RR
Hmm, ngomongin nyaman, ergonomi Honda CBR250RR sebenernya sporty Sob. malah elbih sporty ketimbang Kawasaki Ninja. Tapiii, berasa lebih nyaman lho. Kenapa bisa gitu? Pertama tekukan setang, tekukan setang Honda CBR250RR agak melebar Sob, tekukan sudut kebawahnya juga pas, gak terlalu nekun dan juga gak terlalu rata. Udah gitu, ini motor ternyata setangnya agak deket posisinya dengan jok, jadi tangan gak terlalu melet ke depan. Untuk posisi footstep, bisa dibilang malah standar nih, gak kelewat sporty yang kudu nekuk sampe kayak jongkok dan agak kebelakang gitu, relatif rileks. Temen-temen bisa lihat ketika motor ini didudukin sama Pak Didik (160 cm kurang lebih) dan dinaekin sama MMBlog (167 cm) terlihat santai aja kan?
Diboncengin
[/fusion_builder_column][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]
Lah, itu Irpan Pertamax ngapain ngedudukin motor? Yaudah, langsung duduk aje dibelakang. Wah Sob, naiknya lumayan susah lho, aga tinggi nih buritannya. Tapi untungnya pas berhasil duduk ternyata gak terlalu nyngsep ke depan. MMBlog coba untuk pegangan (lebih tepatnya sih mendekap) sama Lek Irpan (toh sesama lelaki kan muhrim, wkwkwk). wah ternyata emang lebih pas kalau mendekap ridernya Sob. perkara Jok, walaupun joknya kecil, tapi tebal dan empuk, mayanlah buat boncenger!
Pelintir Throttle By Wire
Biasanya, Throttle By Wire kalau di motor-motor Eropa itu ada lag/gap nya. Handgrip udah dipelintir, mesin revvingnya delay, wkwkwk. kemarin sempet MMBlog coba nyalain dengan menekan kebawah tombol staternya yang terintegrasi sama tombol engine cut off, idup, langsam, suaranya khas dua silinder macam Ninja 250 dan Yamaha R25. Pelintir gas, weleh, ternyata gak ada lag-nya Sob, ya kayak pake kabel gas biasa aja yang membuka throttle bodi secara mekanikal. Okelah, patut dibuktikan gimana performanya pokoknya.
Nah, itulah yang bisa MMBlog ceritain mengenai Honda CBR250RR, untuk review komprehensifnya, tunggu minggu depan yah Sob! bakalan MMBlog ceritain dengan lengkap pokoknya! Sekian, terima kasih, dan semoga berguna!
[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]
Sobat MMBlog sekalian pada tanggal 3 November 2016, secara resmi dihadapan para stakeholder, PT Astra Honda Motor memperlihatkan dan mengumumkan secara jelas mengenai produksi perdana Honda CBR250RR. Alhamdulillah, MMBlog berkesempata untuk hadir bersama dengan temen-temen blogger yang lain. Acara diadakan di Pabrik Karawang yang memang menjadi tempat produksi line up sport dari sepeda motor Honda.
Sobat MMBlog sekalian, gak pake ba-bi-bu lagi, kali ini MMBlog akan memperlihatkan mengenai apa-apa aja yang ada di booth Yamaha. Booth Yamaha di IMOS 2016, terletak di tempat yang paling strategis Sob. Deket banget sama pintu masuk/keluar. Udah gitu, varian-varian motornya juga lengkap banget nih. Emang ada apaan aja Mas? Nah, simak ulasan MMBlog berikut ini Sob.
Sobat MMBlog sekalian, kembali lagi di artikel IMOS 2016. Kali ini dan ke depannya, MMBlog bakalan ngeluarin apa-apa yang ada di SD Card Kamera guna menginformasikan mengenai apa-apa aja yang ada di sana Sob. nah, salah satu booth yang berubah kondisinya dari dua tahun lalu, adalah Booth Honda. Kenapa berubah? Ya iyalah berubah, soalnya dua tahun lalu cuman majang moge, sekarang udah jualan. Udah gitu tata letaknya yang tadinya ada di depan, kini udah digeser sama Yamaha. Terus, ada apa aja emangnya Sob?
Sobat MMBlog sekalian, dari blognya wak haji (klik) kita bisa melihat penampakan dari Kawasaki Versys 250 yang masih dalam tahapan renderan. Hmm, untuk hasil renderannya sih oke juga lho ini Sob. realistis banget untuk motor adventure 250 CC, gak kegambotan, gak kekurusan, pas gitu lah! Nah, terus melihat dari hasil renderannya, tampaknya ada sedikit yang kentang nih Sob, yups, fairingnya!
Sobat MMBlog sekalian, salah satu booth sepeda motor yang ramai dikunjungi dan gak abis-abis orang dateng adalah Booth Suzuki. Karena apa? Karena Suzuki sudah menjawab respon dan permintaan para bikers untuk mengeluarkan sepeda motor sport 150 CC. Gak tanggung-tanggung, langsung sekalian, dua motor sekaligus, yang satu fairing, dan yang satu lagi nakedbike! Kalau boleh dibilang, motor ini asli ramping Sob, temen-temen harus lihat!
