Sahabat MMBlog sekalian, sekarang ini, sepeda motor tuh kebanyakan udah tampil futuristik, menarik, atraktif dan modern, serta dinamis, namun demikian, dibeberapa jenis motor, pabrikan/produsen sepeda motor tetep konservatif atau kekeuh dengan memproduksi varian motor bertema jadul, atau motor lawas. Market dari motor-motor lawas ini memang tak seseksi motor-motor kekinian Sob, tapi lahan ini tetap asyik untuk digarap dan dibajak . Nah, salah satu tipe motor jadul klasik yang unik dan menarik serta tidak umum adalah tipe caferacer dan scrambler! Sesuai tema artikel, temen-temen lebih prefer ke motor yang mana nih? Scrambler atau Caferacer? Hazeekk!
Di Artikel kali ini, MMBlog akan membahas mengenai motor Caferacer dan Motor Scrambler yang diproduksi massal dan resmi oleh pabrikan. Yup, bukan motor hasil buah tangan kreatifitas para modifikator . lalu emang apa aja sih motor scrambler dan motor caferacer yang diproduksi oleh pabrikan? Yuk kita lihat bareng-bareng beberapa contohnya Sob.
Yang pertama motor scrambler. Pabrikan yang memiliki motor-motor ini adalah triumph dengan triumph scrambler, dan ducati yang juga bernama ducati scrambler! Wuih, pabrikan Eropa nih semuanya masbro, mantap! Scrambler itu punya arti dari kata scramble yang memiliki arti perjuangan atau pertarungan yang tidak jelas dan tidak berstruktur (random), jadi scrambler sendiri dapat dimaknai sebagai “petarung” atau “pejuang”. Jadi secara historical, motor-motor scrambler adalah motor-motor yang diciptakan untuk berjuang dalam balapan di lintasan yang tidak mulus, berantakan, dan keras, cucok bener dah yak Sob. Oleh karena itulah motor-motor scrambler memiliki tubuh yang slim, ban-nya semi multi-purpose, knalpotnya tinggi untuk mendapatkan ground clearance yang tinggi, serta panel body yang minim serta tangki yang relatif kecil agar motornya ringan! Namun demikian, di zaman sekarang motor-motor scrambler adalah motor yang memuat unsur seni tingkat tinggi. Udah jarang juga sob tampil dekil, xixixi.
Kedua adalah motor caferacer. Ditinjau dari sejarahnya, caferacer sendiri muncul dari fenomena yang terjadi pada tahun 60-an di Eropa Sob. Disana ketika itu ada banyak perkumpulan pemuda speedfreak terus berkumpul di cafe-cafe yang ada di kota. Mereka senang riding dari cafe ke cafe, namun demikian bukan cuman sekedar ngegas Sob. Mereka suka geber motor-motor mereka dengan kecepatan tinggi atau balapan! Adu kebut, ngacir, taruhan dari cafe A ke cafe B, maka dari itu mereka mendapatkan sebutan caferacer atau pembalap cafe! Motor-motornya punya ciri khas, dengan setang yang rendah (stang clubman lebih terkenal), minimalis, dan single seater yang sudah menjadi trademark motor balap. Lalu, motor-motor pabrikan yang sudah berbentuk caferacer itu ada apa aja ya sob? Ada beberapa yang MMBlog ketahui, seperti contohnya Triumph Thruxton dan Motoguzzi V7 racer!
Nah, itulah kira-kira sejarah singkat dan contoh dari motor-motor scrambler dan caferacer ala pabrikan, kalau temen-teman mau nambahin juga silahkan banget lho. Terus, Sobat MMBlog lebih suka apa? kalau MMBlog sebagai rider motor jadul sih lebih demen scrambler, soalnya riding posisitionya lebih santai, xixixi lemes juga kalo pinggang ketarik. Oke deh, semoga berguna yah Sob!
Kalo punya dana sih Pingin 2 2 nya kang, scramber buat touring, caferacer buat mejeng ma temen.
kalo ada duwit jelas scrambler, kyaknya lebih nyaman dipake.????
Suzuki GT 750 atau Kawasaki Triple 750 atau RE 5
sy juga lebih suka scrambler kalo dibandingin caferacer, selain riding position lebih nyaman, motornya lebih garang karena modelnya yang dual purpose, apalagi kalo knalpotnya udah model suling 2 pipa naik kepinggir sasis belakang, sadis !
yang klasik emang menarik, apalagi kalau mesinnya 4 silinder hehehe
http://otodrift.com/kelebihan-dan-kekurangan-mobil-mpv-kia-carnival/
Caferacer lebih menggoda ????
https://dnfmagz.wordpress.com/2016/10/18/rossi-jatuh-di-gp-jepang-pln-kota-jambi-lakukan-pemadaman/