Review Harian Honda CB650F : Ketika Diadu Drag Dengan Kawasaki ER6n, Siapakah Yang Tercepat, Simak Videonya Sob!

Sobat MMBlog sekalian, kembali lagi nih di artikel review harian Honda CB650F ala monkeymotoblog.com. nah, kali ini MMBlog akan membahas performanya dengan detail dan dengan bukti konkrit yaitu tayangan yang berdurasi kurang lebih 1 menitan. Gak hanya itu masbro, ini video juga menyajikan performa Honda CB650F ketika diadu dengan Kawasaki ER6n, kedua motor bisa dibilang CC atau kubikasinya sama, namun demikian, jumlah silindernya berbeda! Pun begitu, halal toh untuk diadu head to head?

Power Kawasaki ER6n menurut yang tertulis di brosur adalah di kisaran 72 daya kuda, dan Honda CB650F ada dikisaran 85 daya kuda, gak terlalu banyak bedanya, gak kayak langit ama sumur lah. Tapi Kawasaki ER6n punya torsi lebih besar yakni 66 Nm ketimbang Honda CB650F yang punya torsi 63 Nm, nah, gimana tuh kalau diadu tenaga/akselerasinya di jalanan? Ala anak jalanan masbro, kebetulan ada trek sepi, dan bisa banget dipakai untuk menguji akselerasi keduanya.

Rider adalah MMBlog dan Mas IWB dari Iwanbanaran.com. kita gantian jajal motor, hasilnya? Wuiihhhh, temen-temen bisa menyimpulkan dari kalimat demi kalimat yang MMBlog utarakan, dua silinder memang punya power meledak diputaran bawah, tepatnya ketika gas dibuka spontan, dan kopling dilepas, namun demikian, empat silinder punya keperkasaan dengan napas yang panjang, lecutan power yang linear, namun mendesing, cepat seperti peluru!

Dari kecepatan 0-120 km/jam kedua motor masih dapat berjalan berbarengan, terlebih ketika jokinya hebat kayak Mas IWB, ditangannya motor apapun bisa melaju cepat! Maklum, mantap pembalap lempengan Sob, xixixixixixi, becanda maasss :p . nah, setelah itu barulah, mesin yang punya jumlah silinder lebih banyak menunjukkan tajinya masbro. Terus gimana? Ada yang menang atau kalah telak? Menang kalah itu mutlak, tapi gak ketinggalan jauh-jauh amat kok.

Ini adalah uji coba dijalanan lengang yang Insya Allah aman, kalau diuji di penggunaan harian, sebenernya antara dua silinder dan empat silinder yaa keduanya punya reliabilitas yang hampir sama, tapi empat silinder memang lebih dari segi kenyamanan, karena getarannya relatif minim Sob. oke deh, gak usah berpanjang-panjang, langsung aja temen-temen lihat videonya, gak lama kok, cuman satu menit lebih dikit, ringkes, padat, dan jelas! Gak ada embel-embel dipelanin itu motor, gas pol pokoknya masbrooo! Sekian, terima kasih, dan semoga berguna yah!

[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”][youtube id=”https://www.youtube.com/watch?v=MkmImMtaNaQ” width=”600″ height=”350″ autoplay=”no” api_params=”” class=””]

[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]