Lebih Dekat Dengan Yamaha XJ900P, Motor Polisi Yang BEKEN! (Part 1 – Gallery)

[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

Sobat MMBlog sekalian, seperti yang sudah MMBlog ceritakan di artikel sebelumnya (klik di mari) bahwa MMBlog telah mengeksplorasi fisik, menghidupkan mesin, dan menduduki Yamaha XJ900P milik Polda Metro Jaya. Nah, di artikel ini MMBlog akan bercerita secara detail mengenai motor ini, oke lanjuuut. Oia, artikel ini MMBlog partisi jadi dua artikel ya, biar gak kepanjangan gitu 😀

Setelah mendapatkan Izin dari AKP “Bunda” Sugiarti yang baik banget, MMBlog di temani oleh Bapak IPTU M.Ilham yang merupakan rider dari Yamaha XJ900P. Yang disayangkan saat itu adalah cuaca sedang hujan. Kata Pak Ilham, kalau gak ujan MMBlog mau dibonceng sambil main-main di atas motor atau  berfreestyle, wuih, rasanya gimana tuh ya, xixixi.

[/fusion_builder_column][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

Peliputan motor ini dilakukan di garasi satpamwal Polda Metro Jaya. Pas sampai disana MMBlog dikenalin oleh pak Ilham ke temen-temennya yang juga rider moge-moge lain kayak HD Police, Goldwing, dan FJR1300, weh, bisa buat liputan selanjutnya nih, xixixi.

[/fusion_builder_column][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

Langsung ke topik utamanya, gimana sih motornya? Buat informasi tambahan, motor ini keluaran tahun 2005 alias keluaran terakhir. Dari dekat motor ini kelihatan gede banget. Sasis yang memdekap mesinnya itu yang gede banget, kekar bin kokoh! Dimulai dari area depannya, ada headlamp yang bentuknya sangat sederhana menempel di half fairing besar yang windshieldnya tinggi (monggo intip gambar di atas). Lampu depannya ini gak AHO, ya ada saklarnya gitu deh. Tapi di fairingnya gak ada spion yang nempel karena spionnya tetap di stang. Fairingnya juga lumayan tebel loh. overall, konsep motor ini sebenernya sih hampir sama kayak GSX750P yang pernah MMBlog ulas juga, tapi bedanya XJ900P ini half-fairing aja. Oia, dimensi motor ini lebih gueedeee daripada Kawasaki Versys Dishub yang juga pernah MMBlog bahas (silahkan klik di sini)

Turun kebawah, ke area mesin, kelihatan mesinnya lebaaarrr dengan empat header yang keluar dari mesinnya, oia pipanya masih kinclong chrome-annya. Mesinnya sendiri berkubikasi 900 CC, 4 silinder segaris, Oil Cooler, DOHC dan 8 Klep, jadi satu silindernya hanya dua klep, dapat menyemburkan tenaga hingga 90 daya kuda. Mesin begini adalah mesin-mesin yang gak rewel, liat aja tuh kisi-kisinya, banyak banget, mirip ama mesin Tiger, Scorpio, dan Thunder 250, model jadul tenaga gaul, hehehe. Mesinnya juga kincloong banget, kayaknya pak Ilham sayang banget sama motor tunggangannya ini, makanya betul-betul dirawat sama beliau. Tengok ke area kaki-kaki, roda depannya dikawal oleh dual discbrake yang kondisinya juga sangat baik, pipa as suspensi depan yang teleskopik juga lumayan besar 43 mm kalau tidak salah, dan muluuussss.

Lihat ke tangkinya, wuidiiiih gendut banget, xixxi, tangkinya dapat menampung bbm hingga 24 liter. Kata pak ilham ini motor lumayan irit, beliau selalu ngisi bensinnya dengan pertamax, dan sekalinya ngisi 200 rebu, wakakakak. Gak lupa abis lihat tangki, lihat juga area dashboard nya, lumayan lengkap instrumennya, semuanya full analog kecuali jam 😆 . Bisa temen-temen lihat, di area kiri ada spidometer yang mana angkanya mentok di 240 Km/Jam. Bagian tengahnya ada tachometer yang peaknya ada di 9000 RPM, dan di area kanan ada indikator bensin yang terintegrasi sama jam digital. Selain itu ada juga indikator tekanan oli, pass beam, dan lampu sein.

Lihat ke area belakang, ini dia yang asoy, gak pake rante Bro! Yup, motor ini menggunakan shaft atau gardan, wuidiiih, senyap banget kalau lagi jalan, gak ada suara krecek-krecek kalau rantenya kagak dilumasin. Tapi pak ilham bilang, untuk tenaga awalnya motor gardan gak bisa dihentak keras kayak motor yang pakai rantai, responnya gak secepat itu, tapi begitu sudah jalan, baru deh buas! Tapi betulan menarik loh ngeliat motor pake gardan, kesannya eksklusif banget! Pertimbangan Polri milih motor yang bergardan adalah karena kepraktisan dan low maintenance.

[/fusion_builder_column][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

Lihat area buritan, ada stoplamp yang bentuknya memanjang dan simpel. Udah gitu, bagian belakang didominasi sama boks-boks, semakin kelihatan besar. Boks kiri-kanan berfungsi untuk membawa jas ujan dan perlengkapan lain. Bentuknya simpel tapi kekar loh, tapi sayangnya gak helm in, xixixi, ya jas ujan in aja deh. Nah, dibelakang ada box kecil yang berfungsi sebagai tempat surat tilang, hayooo siapa yang mau ditilaaaang? xixixixxixi 😆

[/fusion_builder_column][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

Sein belakang motor ini agak lucu, soalnya sein-nya gak nempel di body motor melainkan di box-nya, 😀 , jadi emang box dan segala atribut lainnya memang sudah disiapkan oleh Yamaha, istilahnya beli jadi satu paket daaahhhh 😀 . overall, semua yang ada di motor ini adalah segala sesuatu yang berfungsi alias gak ada yang percuma. Terus gimana finishingnya? wislah, gak usah diragukan, rapiiihhhhhhh. lanjut ke part dua nya klik link di bawah aja ya temen-temen, atau buka laman utama juga kelihatan kok. anyway, MMBlog kasih lagi gambar-gambarnya ya, silahkan dilihat-lihat.

Sein-nya malah nyatu ama boks 😆

[/fusion_builder_column][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

Boxnya, Gak Helm-in.. Yaaa, jacket in deehhh 😆

Silahkan di KliK Untuk Part 2-nya

[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]