Honda Tiger dan Yamaha Scorpio Discontinue, Gak Ada Alternatif Lain Nih?

15

Image

Mas bro sekalian, ngeliat di beberapa media online kayak detik dan beberapa blog roda dua, saat ini lagi santer banget diberitakan bahwa sepeda motor batangan Yamaha Scorpio dan Honda Tiger akan segera dihentikan produksinya. Ntah kenapa MM jadi rada sedih juga denger berita ini (agak lebay), mungkin karena MM adalah die harder motor dengan platform sejenis jadi ngerasa agak miris juga denger kabarnya. Setelah motor MM (Thunder 250) diskontinue pada tahun 2006 kemudian 7 tahun kemudian, akhirnya Tiger dan Scorpio juga mengikuti jejak Thunder 250.

Sebenernya sih masih ada beberapa alternatif lain menurut MM supaya at least mesin motor-motor tangguh ini gak sepenuhnya dipensiunkan. seperti yang pernah MM bahas sebelumnya (klik) bahwa mesin Scorpio masih bisa dipakai di motor trail, kali ini MM mau coba bahas lagi kemungkinan-kemungkinan yang masih memungkinkan bahwasannya mesin-mesin tangguh ini tetap dipertahankan eksistensinya.

1. Dipakai di motor trail

Image

Seperti yang udah MM bahas, mesin kayak begini ini punya torsi yang oke banget dan mudah banget dalam perawatan. Oleh karena itu mesin kayak begini akan sangat cocok jika dipakai di motor trail. Dengan pricing 25-30 jutaan kayaknya motor trail dengan basis mesin pio atau tiger akan punya penggemar baru. Dulu sempet ada Honda XR200 (mirip banget mesinnya sama mesin Tiger) buatan Filipina dan ada juga Yamaha Serow yang basis mesinnya mirip sama Scorpio.

2. Dipakai di motor retro

Image

Motor retro identik sama kesederhanaan dan mesin yang “low tech”. Mesin Pio atau Tiger juga cocok banget di pasang di motor retro karena desainnya sederhana dengan pendingin udara (kisi-kisi).

3. Menggunakan Injection

Dengan pengabutan bahan bakar dengan menggunakan injection, diharapkan akan tambah mempermudah dalam perawatan dan meningkatkan performa serta membuat penggunaan bahan bakar jadi tambah irit.

4. Upgrade ke 250 CC

Langkah ini juga bagus buat dilakukan, karena image motor premium di Indonesia itu melekat banget dengan kubikasi 250.

5. Keduanya menggunakan rear disc brake

Image

Mengganti piranti pengereman tromol dengan cakram adalah harga mati menurut MM jikalau mesin motor ini mau dipakai di motor generasi selanjutnya.

Oke deh, segini dulu aja mungkin yang bisa MM utarain. Ada kemungkinan jika saran-saran MM di atas dilakonin, motor dengan mesin tangguh tersebut bisa memiliki penggemar baru yang fanatis. Mungkin ada tambahan lagi masbro? Hehe.

instagram

Villa Kanaya

15 COMMENTS

  1. Sayang sekali kalo disuntik mati,
    siapa yg ga kenal TAB,YSC dll.
    Apa karna sekarang setiap motor sportnya harus memakai nama global…? Macam cb dan cbr?
    Kalo yamaha, ane ga begitu tau motor2 globalnya selain R15, R25 dll, lalu fazer series…
    Kalo memang harus pk nama global, berarti nanti megapro juga akan disuntik mati… Karna berasal dr honda dazzler,
    ane ga tau kalo honda verza dan yamaha Byson… Kan nama dr Indonesia tuh… Kalo nama globalnya byson= dari seri FZ ato byson imho.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here