Neduh Pas Hujan Boleh Aja, Tapi Jangan Begini Juga Sih

Sobat MMBlog sekalian, akhir-akhir ini bisa dibilang hujan lagi intense banget turun. Hujan, mual turun ketika sore hari, khusus Ibukota loh ya. sore hari pulalah, biasanya jalanan mulai dipadati oleh kendaraan, baik roda empat, ataupun roda dua, karena biasanya ya udah mulai pulang kerja. Kalau udah jam-jam sore begini, cuaca terik dan terang aja, biasanya macetnya parah, gimana kalau hujan coba? Belum lagi pas mendekat ke terowongan, atau kolong flyover, akan sering kita temui fenomena rider yang berteduh.

Indikasinya apa? Biasanya macetnya mulai aneh tuh menjelang terowongan atau flyover, karena yang neduh enggak kira-kira, bisa makan 80 persen badan jalan. sebenernya sih, neduh boleh-boleh aja, sah-sah aja, tapi jangan sampai kayak gitu juga lah. kadang orang suka aneh, neduh sampai motornya gak mau ikutan basah 😆 . padahal taro aja motor agak jauhan, kita jalan cari tempat yang teduh gak kena hujan, motor biarin kena ujan.

MMBlog pribadi juga pernah dan suka neduh pas hujan, apalagi kalau emang gak diburu waktu, terus gak bawa mantel hujan, plus terlihat hujannya cuman bakalan sebentar doang. Pernah Sob, udah rapih make jas hujan, eh hujannya berenti, itu sakit loh, asli sakit . tapi ya itu, neduhnya cari tempat yang gak ganggu pengguna jalan lain.

Makanya, kadang kalau lagi neduh di terowongan, suka ada sumpah serapah plus kata-kata kebun binatang keluar dan menggema di terowongan . yah, namanya bikers di negara ber-flower, plus minus lah Sob. oke deh, semoga kita semua aman-aman aja yah. jangan lupa bawa jas hujannya kalau riding.