Sobat MMBlog sekalian, yang namanya persaingan pasti ada aja di segala aspek kehidupan. Terlebih kalau persaingan dibidang ekonomi, jual beli, jangan ditanya itu mah. Kalau di Indonesia, persaingan sepeda motor bener-bener ketat dan keras, terutama matik dan motor sport 150 CC. Ketika melihat Honda Ace 110 yang merupakan motor sport ultra entry level, MMBlog kirain ini motor melenggang sendirian, yaa at least di temenin sama Suzuki GD110 dah, ternyata Yamaha juga bermain yang di segmen ini dengan menggunakan jagoannya yang bernama Yamaha Crux Rev.
Yamaha Crux Rev adalah motor sport ultra entry level Yamaha yang juga dipasarkan di Daerah Africa dan Timur Tengah. Motor ini, awalnya di desain di India, tapi melihat perkembangannya yang pesat, motor ini akhirnya di pasarkan di Africa dan langsung menjelma menjadi Bike Taksi, yaa kalau di Indonesia jadi motor favorit untuk Ngo-Jek. Menjadi favorit karena motor ini terkenal tangguh, nyaman, dan bahan bakarnya irit banget, 1 liter bisa sampai 78 km!
Jok rata, bikin motor ini nyaman untuk dipakai berboncengan. Mesinnya 110 CC, menggunakan dengan menggunakan filosofi Blue Core Yamaha yang irit namun bertenaga. Berpendingin udara, tegak, satu silinder, punya kompresi 9,9 : 1. Staternya menggunakan stater elektrik dan engkol, hmm, berarti sedikit lebih maju ketimbang Honda ACE yah Sob. perkara kaki-kaki, ya biasa, konvensionalan aja, menggunakan pelek ring 17, ada yang menggunakan pelek jari-jari, ada juga yang varian pelek palang, dengan rem yang menggunakan rem tromol di depan dan belakang.
Kalau MMBlog perhatikan, Yamaha Crux sebenernya memang punya desain yang lebih ketimbang Honda ACE. Honda ACE, lebih punya citarasa kuat sebagai motor yang memang siap kerja banget, tapi gak punya sisi siap nongkrong. Beda sama Yamaha Crux yang siap kerja, siap nongkrong, dan siap touring! Hmm, kapan yang Indonesia punya motor sport ultra entry level lagi? Tiap varian punya lho, Suzuki dengan Suzuki GD110, Yamaha dengan Yamaha Crux, dan Honda dengan Honda ACE!
Oke deh, sekian, terima kasih, dan semoga berguna yah!
Ini motor kayaknya untuk pasar daratan Afrika ma jazirah Arab kayaknya ya
http://elangjalanan.net/2017/12/01/iseng-modifikasi-headlamp-njmx-pakai-lampu-led/
setuju mas vandra, desain yamaha crux ini emang lebih trendy daripada honda ace. cuma ya jadi nanggung gitu, modern enggak, classic juga enggak. kalau honda ace lebih dapat classicnya, imho.
#demamklasik
Kalo ada di sini, besar kemungkinan saya mau beli. Toh di kota kecil tempat saya tinggal, nggak butuh kecepatan lebih dari 40 km/h.
gw mw tuh tukar guling ama MX King, klo seliter beneran bisa 70Km
Bisa kalo jalannya menurun terus. Atau di luar Jawa yg datar dan lurus.
Kalo jalan normal apalagi di kota2 besar di Jawa, ya pasti nggak nyampe segitu.
Sbg perbandingan, di antara motor2 saya yg paling irit, Jupie Burhan 1 : 56,8 Vario 1 : 51,2 rute Depok – Cianjur pp.