Komparasi Review Kawasaki Z800 VS Suzuki GSR750, Si Bengis VS Si Tampan!

43

photojoiner

Sobat MMBlog sekalian, setelah kemarin sempet memanas dengan artikel saut-menyaut yang udah kayak lomba burung, wakakak, akhirnya kembali lagi ke teritorial MMBlog yang demen nulis review dari moge-moge, aseekkk 😆 . Nah, sesuai janji, kali ini MMBlog mau menceritakan bagaimana riding review dari dua moge nakedbike Jepang yang eksis di Indonesia, Kawasaki Z800 dan Suzuki GSR750. Kawasaki Z800 yang MMBlog coba adalah milik sahabat Mas Gary, yang denger-denger sekarang udah pensiun motoran :’( , dan Suzuki GSR750 adalah milik sahabat rider Suzuki, Mas Hadaris Samulia aka Mas Alito, dan unit milik PT Suzuki Indomobil sales yang pernah MMBlog pentokin gasnya di sikuit sentul, terus gimana perbandingannya? Lanjut!

Nah, berdasarkan saran dari temen-temen pembaca, akan lebih indah kalau MMBlog memberikan rating/scale terhadap variabel-variabel yang diuji dan dibandingkan dari kedua motor ini, menarik karena temen-temen pasti lebih gampangkan mendapatkan gambarannya ketimbang baca naratif, oke joss, kita mulai.

Dimensi dan Bobot

z800-2

Kawasaki Z800 dan Suzuki GSR750 adalah dua motor gede full size, dalam artikel secara dimensi udah gede dan udah moge banget. Tetapi ada perbedaan signifikan walaupun beda cc-nya hanya 50 cc. Ukuran Kawasaki Z800 lebih masif ketimbang Suzuki GSR750. Dengan bentuk yang lebih besar, dan lebih berotot, memang Kawasaki Z800 tampil lebih sangar Sob, tapi juga lebih berat (229 kg). sedangkan GSR750, terlihat lebih kompak dan tampan, walaupun tetap masih ada sisi agresifnya, dan lebih ringan (213 kg). Untuk MMBlog yang punya tinggi badan gak lebih dari 170 cm, tentu MMBlog akan ngasih perhatian lebih ke GSR750, karena secara dimensi gak intimidatif, sedangkan Z800, tinggi joknya juga lumayan bikin jinjit balet. Nah, gimana scale-nya apabila dimensi ini dikaitkan dengan kenyamanan berkendara, bukan dikaitkan dengan visual?

[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

MMBlog with RS Taichi RSJ 250 Exceed Mesh Jacket
MMBlog with RS Taichi RSJ 250 Exceed Mesh Jacket

Kawasaki Z800 : MMBlog kasih skala 5 dari 7

Suzuki GSR750 : MMBlog kasih skala 6 dari 7

Catatan : Unit Kawasaki Z800 milik Mas Gary udah dikasih lowering kit, jadi pas didudukin, “lhaa, kok enak??” jadi penilaian skala bisa bertambah yah kalau Z800 udah dipendekin :mrgreen:

Performa

z800-1

Ini dia yang bikin asoy, performa! Kedua motor bisa dibilang pantas dan fair apabila dibandingkan head-to-head, apple-to-apple! Sama-sama nakedbike, empat silinder segaris, dan satu sama lain emang diposisikan mengisi market yang sama! Gimana sih emang performanya mas? Pertama kita lihat dulu spesifikasi keduanya.

Kawasaki Z800 punya mesin 800 CC, empat silinder, bore x strokenya = 71.0 mm x 50.9 mm, jadi overbore yah. Terus kompresinya 11.9 : 1 dan output power yang dihasilkan adalah 108.9 daya kuda! Wuaahh, sebuah power yang gak main-main, kecepatan 150 km/jam dapat dikail dengan mudah pake banget, inertia ketika gas dibetot asli berasaaa! Badan kayak kelempar kebelakang, apalagi suara empat silindernya yang menderu dan meraung itu, bikin riding jadi semakin nikmat!

[/fusion_builder_column][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”]

ngaciiirrrr
ngaciiirrrr

Terus gimana dengan Suzuki GSR750, sama, punya mesin 750 CC, empat silinder, bore x strokenya = 72 mm x 46 mm, weleehh bahkan lebih overbore dari Kawasaki Z800 yang punya CC lebih gede 50CC lhooo, langkahnya juga pendek yaahh. Terus kompresinya 12.3 : 1 terus output powernya adalah 106 daya kuda. Wuaduuhh, sama-sama bertenaga, bahkan dari berbagai literature, mesin GSR750 ini adalah mesin Gixxer 750 yan ditunning ulang, pantes tenaganya gak main-main! Kecepatan 150 bisa dikail dengan beberapa kedipan mata, top speed 240 km/jam dapat diraih disirkuit sentul, tentu bisa memanjakan rider yang demen riding agresif!

Terus gimana perbandingannya apabila dirasakan dibadan mas? MMBlog ngerasa, revving dari Suzuki GSR750 berasa lebih cepat dan lebih responsif dari Kawasaki Z800. Kawasaki Z800 kayak masih ada “mikir” ketika dibetot. Walaupun demikian, torsi dan Kawasaki Z800 berasa lebih padat daripada Suzuki GSR750. Gigi 1 juga tembus 90-100-an kilometer perjam. Kencang? Jelas keduanya kencang, buat harian? Jelas mubazir, wakakakak, yang jelas buat diadu sama supersport 600 mah tarikan awal keduanya bisa banget ngejabanin, gimana skalanya?

Perfoma Kawasaki Z800 : MMBlog kasih skala 5,5 dari 7

Performa Suzuki GSR750 : MMBlog kasih skala 6 dari 7

Catatan : MMBlog demen sama revving performace dari GS750, yang terasa banget supersportnya, tapi dikemas dalam kemasan nakedbike.

Pengereman

gsr750 modifikasi-5

Asyik, motor kenceng, mosok iya remnya kacrut, wakakakka, yang jelas rem depan udah pakai double cakram, dan belakang satu rem cakram yang ukurannya agak mini. Terus gimana nih mas performa pengereman dari keduanya? Untuk pengereman MMBlog lebih suka rem dari Kawasaki Z800, lebih pakem, tapi bukan berarti rem GSR750 gak pakem lho ya, hanya saja ABS pada Z800 berasa lebih presisi dan ngerempun lebih nyaman, skalanya:

z800

Rem Kawasaki Z800 : MMBlog kasih skala 7 dari 7

Rem Kawasaki GSR750 : MMBlog kasih skala 5 dari 7

Makanya GSR750 punya mas Alito dikasih slang rem Hell, supaya performanya lebih meningkat 😀 .

Handling

test ride GSR750-8

Wuidiiih, ngomongin handling, asyik banget nih walaupun MMBlog kalau nikung tegak kayak wayang kulit, wakakak. Nah, untuk diajakin belok, bagi seorang rider nubie kayak MMBlog, MMBlog lebih seneng nikung pakai GSR750, motor lebih nempel ke badan, lebih total control, dan lebih ringan, otomatis motorpun juga lincah Sob. terus Kawasaki Z800 gimana? Tetep lho, dia tetep enak diajakin belok, tenyata kalau udah jalan sirna rasa beratnya, malah lebih nurut dan lebih jinak dari Kawasak ER6n aka si merah, bhuahaha 😆 . skalanya gimana mas?

Handling Kawasaki Z800 : MMBlog kasih skala 5 dari 7

Handling Suzuki GSR750 : MMBlog kasih skala 6 dari 7

Built Quality

GSR750

Informasi awal, Kawasaki Z800 adalah moge Kawasaki yang diimpor dari Thailand, sedangkan Suzuki GSR750 adalah moge Suzuki yang diimpor langsung dari Jepang. Built quality dan finishing keduanya sudah sama-sama oke dan di atas rata-rata. Tapi MMBlog lebih demen sama built quality GSR750 karena khas made in Japan-nya itu lhoo, wuiihh :mrgreen: . tapi yaa 11-12 lah yaaa.

z800-2

Built Quality Kawasaki Z800 : MMBlog kasih skala 6 dari 7

Built Quality Suzuki GSR750 : MMBlog kasih skala 6 dari 7

Riding Experience/Riding Fun

Dua motor ini, walaupun sama-sama nakedbike, tapi bener-bener punya feel riding yang berbeda. Kawasaki Z800 lebih menawarkan gaya atau styling berkendara yang agresif, motor lebih oke buat jadi weekend warior ketimbang daily use atau harian, kalau mau harian ya silahkan, gak papa juga kok. Sedangkan GSR750 lebih fleksibel, MMBlog udah jajal riding di jalanan umum, kena macet, selap-selip, berasa lebih mudah dan gampang, GSR750 masih ada karakter motor nyamannya kalau MMBlog bilang Sob, udah gitu, GSR750 juga gak ada panas-panasnya untuk ukuran moge, wakakak :mrgreen: .

photojoiner

Keduanya punya karakter kopling dan shifting yang sama-sama enak, sama-sama empuk! Tuasnya empuk, MMBlog kasih apresiasi lebih di tuas Z800 karena tuas koplingnya udah menggunakan model tuas superbike yang nyetelnye tinggal putar, GSR750 masih menggunakan penyetelan model kontra mur gitu. Shifting juga sama-sama enteng, empuk, dan ada bunyik “Bletak!” Apalagi “GLODAGH!”. Pas riding, MMBlog dapat melihat bagaimana posisi belakang dengan amat jelas dan clear, terus juga pantauan speedometer, nah ini, GSR750 lebih berasa mudah dipantau ketimbang Kawasaki Z800 yang udah full digital, selera sih Sob, hahaha :mrgreen: . terus skalanya, tentu barometernya MMBlog pribadi lho ya.

Riding Experience Kawasaki Z800 : MMBlog kasih skala 6,5 dari 7

Riding Experience Suzuki GSR750 : MMBlog kasih skala 7 dari 7 (ngepas dibadan MMBlog Brooo)

Harga

z800-4

Kawasaki Z800 dijual 212 Juta Rupiah, buatan Thailand dan lebih murah ketimbang Suzuki GSR750 yang dijual 215 juta rupiah buatan Jepang. Nah, untuk valuenya dan skalanya temen-temen bisa kasih pertimbangan dan penilaian sendiri dah, kalau MMBlog sih tetep value buatan Jepang lebih menggoda, haseekkk :mrgreen: . apalagi yang pas harganya 199 juta, GSR750 valuenya luar biasa! Belum diskon lagi, byuuhhh.

Suzuki_GSR_750_2011_05_1024x768

Oke dah, kira-kira ini yang bisa MMBlog ceritain dan kasih gambaran ke temen-temen semua. Perkara desain, tentu itu amat sangat subjektif! Tapi kalau apa yang dirasain pas riding, baik itu performa, rem, handling, riding fun, MMBlog rasa bisa diceritain dengan bahasa naratif dan penilaian kualitatif, oke deh, silahkan, pilihan ada di temen-temen semua, kalau MMBlog pilih mana? Wakakakak udah pada tahulah pasti jawabannya temen-temen :mrgreen:

[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]

instagram

Villa Kanaya

43 COMMENTS

    • ada mas, bentar yak, banyak bener artikel pendingan nih, sama kerjaan juga lagi nunggu dikelarin

  1. nah gini asik….overall GSR enakan diliat wkwkwk…z800 tanpa lowering kit kayaknya bakalan turun 1 point wkwkwk

    tambah 3 jeti dengan build quality jepang kayaknya ag masalah kecuali emang demen style galaknya z800

    • Vandra udh jelasin berkali2 dan ditekankan di artikel sblm ini kalo dia ini tipe rider yg suka naik motor yg rileks. Bukan cm ergonominya tapi juga tenaga mesin yg predictable. Karakter yg kya gini emg Suzuki banget. Kenceng tapi putaran mesinnya predicted sesuai bukaan gas. Jadi Vandra emg cucoknya naik Suzuki atau Honda. Kalopun nnt beli motor merk lain kyanya besar kemungkinan yg nyantol kalo Yamaha XSR masuk sini. Pasti die kesengsem berath sama design retro futuristic nya. Wkwkkwkwk

  2. Yang satu model nya galak yang satu modelnya kalem masing masing pabrikan menunjukan identitasnya
    Eh iya bang vandra waktu kan pernah nge test motornya mbah dukun kan yang bmw?ampe sekarang blm keluar keluar nih artikelnya hahaha

  3. penilaiam kasih scale boleh juga idenya, masukan +an ja kalo udah slesai di kasih resume dr k2nya n total point yg di dapat…

  4. btw bagus sarannya dari subaru, dikasih skala gini jadi jelas mendingan siapa jozz
    nice review om, dapet hasil dan sudut pandang lain, kebanyakan review dari luar menang Z800

  5. mas z800 bukannya kapasitas murninya 806cc ya?
    terus bukannya tenaga (claimed) 113 hp ya?
    cmiiw yah mas.

    Mungkin penulis mencantumkan data spek yang tertera di wikipedia emang segitu (800cc / 108.9 hp), Dan kebetulan yang tertulis disitu lain sendiri mas, jika dibandingkan dengan referensi lain. Apalagi jika dibandingkan dengan data resmi kawasaki.

    saya hapal angka-angkanya, karena saya kan miara z800 mas hehehe.

    btw nice review.
    satu hal yang jadi catatan saya, swing arm gsr bentuknya kagak nahan banged mas. Merusak pemandangan 🙁

  6. Rem Kawasaki GSR 750 ?? Typo neh kang vandra nulisnya… anyway dg scale dan total nilai sepertinya akan lebih jelas perbandingannya…

  7. Desain GSR750 dapat diterima semua kalangan.
    Klo Z800 terlalu sangar2 gmna gitu.
    Mirip2 ama adek’y pula Z250 ????

  8. Udah nonton di RoadRide yg Z800,suaranya asooooyyy..
    Btw ni artikel titipan sijuki nih pasti soalnya nilainya banyakan sijuki 😀 :v
    Kaboor gass pooill,,wkwkwkk

  9. Nice article!
    Emang dah gsr750 cakep euy modelnya, ganteng. Permainan warnanya jg cakep, apalagi yg birumuda-putih, ngiler 😀

    Oiya om, ngomongin sijuki bahas soal SV650-SFV650 dong penasaran sama itu dua motor mirip tapi beda. Permainan warnanya cakep euy! Apalagi SV650 baru launching kan tahun kemarin

    ==================

    Sekali2 bahas motor sidecar dong, menarik hehe

  10. Ada foto posisi jinjit waktu naik z800 yg udah direndahin? Pengen beli takut jinjitnya.. Soalnya tinggi cuma 165cm. Sebetulnya model suka gsr750 sih,yg biru keren anjrit.. kira2 kedepannya untuk servis dan sparepart lebih terjamin mana ya drpd kawak?

  11. Om vandra, minta info donk kalau ada bocoran dari KMI mau masukkan z800 2016 new color? Kesengsem sama yg Candy Crimson red nya, secara z1000 dan z250 fi sudah masuk warna crimson red nya, thanks bro .sukses selalu!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here